Menguasai Publik Speaking: Bekal Berharga dalam Pembelajaran dan Masa Depan Siswa

Keterampilan publik speaking memiliki peran yang sangat signifikan dalam menunjang keberhasilan belajar siswa di sekolah. Lebih dari sekadar kemampuan berbicara di depan umum, publik speaking melatih siswa untuk mengorganisir pikiran, menyampaikan ide secara jelas dan efektif, serta membangun rasa percaya diri. Kemampuan ini bukan hanya bermanfaat saat presentasi di kelas, tetapi juga menjadi bekal berharga untuk masa depan mereka.

Mengapa publik speaking penting untuk pelajaran siswa? Pertama, publik speaking membantu siswa dalam memahami dan menginternalisasi materi pelajaran. Ketika mereka harus menjelaskan suatu konsep kepada teman-temannya, mereka dipaksa untuk benar-benar memahami materi tersebut. Kedua, publik speaking melatih kemampuan berpikir kritis dan menyusun argumen secara logis. Proses mempersiapkan presentasi melibatkan riset, analisis informasi, dan pemilihan poin-poin penting yang akan disampaikan.

Pada hari Kamis, 14 Agustus 2025, di Aula Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi (STIKOM) Jaya di Jakarta Selatan, diadakan seminar “Membangun Kepercayaan Diri Siswa Melalui Publik Speaking“. Acara ini dihadiri oleh siswa-siswi dari berbagai sekolah menengah atas di Jakarta. Salah satu pembicara, Bapak Irwan Hakim, seorang pakar komunikasi, menekankan bahwa publik speaking bukan hanya bakat bawaan, tetapi juga keterampilan yang dapat dipelajari dan dikembangkan melalui latihan.

Lebih lanjut, integrasi publik speaking dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah dapat dilakukan melalui berbagai cara. Guru dapat memberikan tugas presentasi individu maupun kelompok, mengadakan debat siswa, atau melibatkan siswa dalam kegiatan storytelling. Kegiatan ekstrakurikuler seperti klub debat, teater, dan broadcasting juga menjadi wadah yang efektif bagi siswa untuk mengasah kemampuan publik speaking mereka di luar jam pelajaran formal.

Menurut catatan dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat pada tanggal 27 Juni 2025, sekolah-sekolah yang aktif menerapkan metode pembelajaran berbasis publik speaking menunjukkan peningkatan signifikan dalam partisipasi siswa di kelas dan hasil belajar secara keseluruhan. Hal ini mengindikasikan bahwa publik speaking tidak hanya melatih kemampuan komunikasi, tetapi juga meningkatkan pemahaman dan keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran.

Selain itu, manfaat publik speaking bagi siswa tidak terbatas pada lingkungan sekolah. Kemampuan ini akan sangat berguna di jenjang pendidikan yang lebih tinggi, dunia kerja, maupun dalam kehidupan bermasyarakat. Siswa yang terampil dalam publik speaking akan lebih percaya diri dalam menyampaikan ide, bernegosiasi, dan memimpin.

Dengan demikian, belajar publik speaking merupakan investasi penting bagi perkembangan akademik dan personal siswa. Sekolah memiliki peran krusial dalam memfasilitasi siswa untuk menguasai keterampilan ini, sehingga mereka dapat tumbuh menjadi individu yang percaya diri, komunikatif, dan siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan.